Peningkatan Perekonomian Masyarakat Melalui Program Peternakan Kambing Peranakan Etawa (PE) Di Desa Camplong II, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang

Filphin Adolfin Amalo, Diana A. Wuri, Yulfia N. Selan, Julianty Almet, Antin Y. N. Widi, Inggrid T. Maha, Cynthia D. Gaina, Yohanes T.R.M.R. Simarmata

Abstrak


Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa Camplong II melalui sistem peternakan rakyat dengan mempergunakan jenis kambing yang tingkat reproduksinya tinggi, cepat tumbuh, bobot badan yang besar, dan jumlah karkas yang lebih banyak. Peternak di desa Camplong II merupakan peternak kecil dengan mayoritas hewan yang dipelihara selama ini adalah sapi. Adapun kendala yang dihadapi oleh peternak desa Camplong II berupa keterbatasan modal dari peternak yang bersangkutan, mengingat harga sapi bakalan, sapi dara, sapi indukan, dan sapi pejantan cukup mahal. Selain keterbatasan modal, manajemen pemeliharaan ternak di desa Camplong II masih sangat tradisional, demikian pula manajemen kesehatan hewan belum optimal, sehingga kasus penyakit ternak banyak terjadi. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini meliputi penyuluhan, penyerahan kambing indukan dan pejantan beserta peralatan kandang kepada peternak, serta pendampingan masyarakat dan monitoring secara berkelanjutan. Kesimpulan yang diperoleh adalah peningkatan pengetahuan dan keterampilan peternak tentang keunggulan ternak kambing PE dan sistem pemeliharaan kambing PE, adanya perbaikan manajemen pemeliharaan dan manajemen kesehatan ternak, serta kelompok peternak memiliki modal wirausaha secara berkelanjutan.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Asih, A.R.S. (2004). Manajemen Ternak Perah. UNRAM Press. Mataram

Fox, N. J., Marion, G., Davidson, R. S., White, P. C., and Hutchings, M. R. (2012). Livestock Helminths in a Changing Climate: Approaches and Restrictions to Meaningful Predictions. Animals (Basel), 2(1), 93-107. doi: 10.3390/ani2010093

Lapenga, K. O., and Akiiki, C. R. (2009). The Effect Of Helminthiasis On Weight Gains and Carcass Vaues of Young Indigenous Goats in Uganda. Journal of Animal and Veterinary Advances, 8 (10), 1993-1998.

Mulyono, S. (2003). Ternak Pembibitan Kambing dan Domba.Cetakan Ke-V. Penerbit; PT. Penebar Swadaya. Jakarta.

Sarwono, B. (1999). Beternak Kambing Unggul. PT. Penebar Swadaya. Jakarta

Sosroamidjojo, M.S. (1984). Ternak Potong dan Kerja.CV. Yasa Guna Jakarta. Jakarta

Williamson, G. and W. J. A. Payne. (1993). Pengantar Peternakan Di Daerah Tropis. Tejamahan: S.G. N Djiwa Darmadja. An Introduction to Animal Husbandry in The Tropics third edition.Gadjah Mada University Press. Yogyakarta

Yulianto, A. (2012). Budidaya Kambing Ettawa. Yogyakarta : Javalitera




DOI: http://dx.doi.org/10.35726/jpmp.v5i1.408

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.